Saya heran...sambil ndak percaya. Tetapi inilah kenyataan. 😊😊🤔🙄
Generasi millenial dan era industri 4.0, banyak merubah budaya dan minat kerja anak-anak jaman NOW.
Impian generasi millenials, lebih suka gaya "mager" (malas gerak), tapi pendapatan besar. Contohnya memanfaatkan aplikasi online. Kadang terlihat dirumah saja seperti pengangguran. Tetapi kenyataannya bisa hidup dan menghidupi diri sendiri (cukup sendiri/ belum ada tanggungan anak istri).
Yg lebih lebih heran. Kepingin daftar jadi Driver Online baik aplikasi gojek/gocar maupun grab/grabcar. Kebetulan salah satu bisnis kita vendor ASK. Tahukan ASK ?. Adalah kepanjangan Angkutan Sewa Kusus menurut pengertian Peraturan Mentri Perhubungan no 118/2018. Ya...ASK penyebutan negara untuk Taksi Online.
Permintaan menjadi Driver Online itu saya sebut GILA/ tidak waras. Okelah kalau dulu saat awal-awal gojek dan grab rilis dengan bakar-bakar uang bonus/insentif. Lah...kalau hari ini !!!!!. Mereka applikator sudah kategori jadi perusahaan yg ber label DECACORN. Justru "bingung" dengan kewajiban ke Investor untuk mengembalikan utang. Sehingga semua kebijakan applikator transportasi online dalam memperketat pengeluaran dilakukannya. Akibatnya demo besar-besaran dari mitra driver nya di beberapa kota besar ; Jakarta, Semarang, Medan, Palembang dst.
Generasi millenial yg GILA/ tidak waras diantaranya ; tetap kekeh untuk cari-cari info daftar melalui vendor dan bahkan bayar atau beli akun driver dengan mahar jutaan rupiah, yg jelas-jelas perbuatan melawan hukum !. Mereka ini yg tiap hari melalui chat WA menanyakan pendaftaran ada 10 lebih. Aneh...tidak cari info "pahitnya" jadi driver online. Asumsinya jadi driver online ini penghasilannya GEDE, keren, bawa mobil dst. Gak tahu kenyataan rata-rata driver online kita "MUMET" mikir setoran dan perubahan skema yg terus merugikan !.
Saran admin ; ada baiknya cari peluang kerja/ usaha lainnya. Kembali ke PABRIK atau RITEL Ritel offline !. Online/ penghasilan dari Internet/ kaya dari selebgram...; itu "Paradok Penghasilan dari Kerja Online".
Artinya yg sukses satu dua orang, followernya banyak. Pak Nadien (CEO Gojek) nya satu, driver (folowernya) banyak. Kecuali generasi millenial bisa bikin "solusi" baru yang lihat banyak yang follow banyak dan "database is mining".
Kerja online dibikin NGANGGUR nunggu ORDER sepi. Lebih baik ambil PELUANG KERJA KOMISI 7% X 1,5Milyar berikut ;
Franchise/ Waralaba Opportunity
Generasi millenial dan era industri 4.0, banyak merubah budaya dan minat kerja anak-anak jaman NOW.
Impian generasi millenials, lebih suka gaya "mager" (malas gerak), tapi pendapatan besar. Contohnya memanfaatkan aplikasi online. Kadang terlihat dirumah saja seperti pengangguran. Tetapi kenyataannya bisa hidup dan menghidupi diri sendiri (cukup sendiri/ belum ada tanggungan anak istri).
Yg lebih lebih heran. Kepingin daftar jadi Driver Online baik aplikasi gojek/gocar maupun grab/grabcar. Kebetulan salah satu bisnis kita vendor ASK. Tahukan ASK ?. Adalah kepanjangan Angkutan Sewa Kusus menurut pengertian Peraturan Mentri Perhubungan no 118/2018. Ya...ASK penyebutan negara untuk Taksi Online.
Permintaan menjadi Driver Online itu saya sebut GILA/ tidak waras. Okelah kalau dulu saat awal-awal gojek dan grab rilis dengan bakar-bakar uang bonus/insentif. Lah...kalau hari ini !!!!!. Mereka applikator sudah kategori jadi perusahaan yg ber label DECACORN. Justru "bingung" dengan kewajiban ke Investor untuk mengembalikan utang. Sehingga semua kebijakan applikator transportasi online dalam memperketat pengeluaran dilakukannya. Akibatnya demo besar-besaran dari mitra driver nya di beberapa kota besar ; Jakarta, Semarang, Medan, Palembang dst.
Generasi millenial yg GILA/ tidak waras diantaranya ; tetap kekeh untuk cari-cari info daftar melalui vendor dan bahkan bayar atau beli akun driver dengan mahar jutaan rupiah, yg jelas-jelas perbuatan melawan hukum !. Mereka ini yg tiap hari melalui chat WA menanyakan pendaftaran ada 10 lebih. Aneh...tidak cari info "pahitnya" jadi driver online. Asumsinya jadi driver online ini penghasilannya GEDE, keren, bawa mobil dst. Gak tahu kenyataan rata-rata driver online kita "MUMET" mikir setoran dan perubahan skema yg terus merugikan !.
Saran admin ; ada baiknya cari peluang kerja/ usaha lainnya. Kembali ke PABRIK atau RITEL Ritel offline !. Online/ penghasilan dari Internet/ kaya dari selebgram...; itu "Paradok Penghasilan dari Kerja Online".
Film yg sempat heboh. Demikian juga "pertambangan" database di transportasi online. |
Kerja online dibikin NGANGGUR nunggu ORDER sepi. Lebih baik ambil PELUANG KERJA KOMISI 7% X 1,5Milyar berikut ;
Franchise/ Waralaba Opportunity
Komentar
Posting Komentar